Trenggalek,PersatuanBangsa.com
Sejumlah anggota Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur lakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Trenggalek, Selasa (20/9/2022). Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyerap aspirasi terkait pengembangan pelabuhan yang ada di Teluk Prigi.
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang menerima kunjungan tersebut di Pendapa Manggala Praja Nugraha mengatakan bahwa, pelabuhan yang ada di Teluk Prigi bisa menjadi salah satu pengungkit untuk bisa membuka pintu perekonomian di kawasan selatan Jawa.
“Kalau kita melihat kemiskinan di Indonesia itu hampir 40 persennya ada di Jawa, dan dari 40 persen yang ada di Jawa itu 30 persennya itu di Jawa bagian selatan yang cukup banyak, jadi kita perlu banyak ungkitan pintu-pintu ekonomi untuk melakukan akselerasi,” ungkapnya.
Bupati berharap, pelabuhan tersebut segera rampung dan dapat beroperasi sehingga mempercepat proses akselerasi.
Di samping itu, Provinsi Jatim yang terkenal dengan misi dagangnya diharapkan Mas Ipin untuk bisa dilewatkan di Pesisir Prigi. Karena menurutnya, Jalur Lintas Selatan (JLS) di Trenggalek sudah terkoneksi dengan Pacitan bahkan ke depan juga sampai Jogja.
“Kemudian tahun depan, 2023 nanti selesai itu (JLS) sampai yang di Tulungagung, artinya kalau Tulungagung coverage wilayah ke Blitar sampai ke Malang juga itu nanti bisa ter-coverage, belum lagi tahun depan juga Bandara Kediri juga sudah hadir,” terangnya.
Berbicara masalah visi kebaharian hingga transaksi dengan luar negeri, Mas Ipin menyampaikan pandangan bahwa untuk urusan ekspor impor yang di sisi selatan seperti dengan Australia ataupun Selandia baru, mungkin pintunya hanya ada di Jawa Timur.
“Dan pilihannya mungkin ya bisa jadi lewat pintu Prigi ini, karena kita punya teluk 500 hektare luasnya itu paling aman dibanding dengan teluk-teluk lain yang ada di selatan Jawa,”pungkasnya
Untuk itu ke depannya, yang menjadi pekerjaan rumah adalah ketersediaan sarana pendukung,”tutupnya (Ag)
