Posyandu ILP Sebagai upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat di Desa Wonodadi, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar

Blitar, PersatuanBangsa.com
Desa Wonodadi yang terletak di kecamatan Wonodadi , kabupaten Blitar, memiliki beberapa Program kesehatan masyarakat , salah satunya yaitu Program Integrasi layanan Primer (ILP). Jumat (6/6/25)

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kwalitas kesehatan masyarakat khususnya para ibu,dan Balita, dengan menyediakan layanan kesehatan yang terpadu.

Posyandu integrasi Layanan Primer (ILP) adalah program posyandu yang bertujuan untuk mengintegrasikan berbagai layanan kesehatan dalam suatu tempat, sehingga masyarakat lebih mudah mengakses layanan kesehatan.posyandu ILP memberikan layanan kesehatan bagi semua usia, mulai dari ibu hamil, hingga lansia dan fokus pada peningkatan kesehatan masyarakat secara menyeluruh.

Kepala Desa Wonodadi, Mahmudi yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa, program posyandu ILP di Desa Wonodadi juga memberikan pelayanan tambahan , seperti pemeriksaan kesehatan umum bagi ibu dan anak, konsultasi kesehatan, para ibu juga mendapatkan edukasi tentang pola asuh, gizi seimbang, dan pentingnya imunisasi bagi balita.tidak hanya itu,ada juga penyuluhan mengenai kebersihan lingkungan dan cara menjaga sanitasi rumah yang baik,agar kesehatan anak anak dan keluarga tetap terjaga.

Masih menurut kades Mahmudi, posyandu ILP di Desa Wonodadi ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan antara lain:
1.kelas ibu hamil
2.posyandu Balita
3.posbindu(pos pembinaan terpadu) yang di ikuti oleh sasaran umur 15/59 THN.
4.posyandu lansia untuk umur 60 THN ke atas.

Salah satu Kader Posyandu ILP yang di temui awak media ini ketika ditanya kegiatan yang ada , menyampaikan , berbagai layanan diberikan saat kegiatan posyandu lansia, seperti penimbangan berat badan, pengukuran tekanan darah, pengecekan gula darah ,dan konsultasi kesehatan.

Setelah beberapa pemeriksaan tersebut, lansia juga diajak untuk melakukan senam bersama, selain sarana dalam meningkatkan kesehatan, kegiatan ini juga memberikan kesempatan untuk saling bersosialisasi dan berbagi pengalaman.dan ini terlihat dari antusiasme lansia dan partisipasi yang tinggi dalam kegiatan ini.

Pada posyandu Balita, pelayanan yang diberikan terdiri dari penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, imunisasi,dan penyuluhan terkait gizi, bukan hanya itu saja, ketika kegiatan berlangsung, dilakukan juga pengukuran tekanan darah untuk ibu dan balita tersebut.

Pemantauan pertumbuhan anak merupakan tugas penting bagi posyandu balita, pemantauan rutin memungkinkan Kader dan petugas kesehatan untuk menemukan masalah tumbuh kembang balita sejak dini dan melakukan intervensi yang tepat.

Diakhir kegiatan posyandu tersebut, para balita dan lansia diberikan PMT ( Pemberian Makan Tambahan),hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan status gizi dan kesehatan kelompok rentan.

Di akhir kegiatan posyandu tersebut kades Wonodadi, Mahmudi menjelaskan bahwa pelaksanaan posyandu ILP di Desa Wonodadi berhasil karena partisipasi masyarakat yang tinggi,kader posyandu,yang sebagian terdiri dari ibu ibu PKK, bekerja dengan sukarela dan penuh dedikasi.

“Harapan kami dengan adanya posyandu Integrasi layanan Primer ( ILP) dapat meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat , khususnya dalam dalam hal kesehatan ibu,bayi, balita, remaja, dan lansia serta menurunkan angka Stunting,” terangnya

Selain itu posyandu ILP juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi waktu dan biaya serta akses masyarakat desa Wonodadi terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas.

Kesimpulan yang dapat diambil dari pelaksanaan posyandu ILP ini adalah kontribusi dari semua pihak dibutuhkan demi terlaksananya posyandu ILP yang berkelanjutan.
(Gus).

Pos terkait