Trenggalek,PersatuanBangsa.com
Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara ingatkan tantangan ke depan semakin berat, karena waktu terus bergerak. Pasca Pandemi Covid 19, masyarakat secara global saat ini dihadapkan dengan tantangan-tantangan besar. Rabu (12/10/2022)
Mulai dari ancaman krisis ekonomi, krisis pangan, krisis energi, krisis keuangan bahkan berpotensi terjadinya resesi dunia, baik akibat Perang Rusia – Ukraina. Perlu ada upaya untuk keluar,dari badai ini dengan meningkatkan kembali daya inisiatif, mau berkolaborasi dan inovatif dalam menghadapi permasalahan kehidupan.
Belum juga dihadapkan dengan climate change (perubahan iklim) yang membutuhkan transformasi besar
dalam bidang energi yang terbarukan (renewable energy). Menurutnya,
perlu ada perubahan cara pandang, perubahan cara kerja, perubahan sikap, perubahan mental dan perubahan aksi.
“Kita sempat menghadapi masa-masa yang sulit dalam pandemi Covid-19. Namun dengan kekuatan doa dan ikhtiar bersama saat ini kita sanggup melewatinya. Hendaknya kita juga yakin dengan ijin Allah SWT dan pengharapan hanya kepada-Nya kita akan juga akan mampu menghadapi tantangan dengan kekuatan daya cipta, dengan menumbuhkan karakter lKl (lnovasi, Kolaborasi dan Inisiatif),”ungkpanya
Wabup menambahkan, dengan tumbuhnya karakter IKI diharapkan,akan lahir sosok-sosok game changers baru yang dapat memberikan sumbangan penggerak, pengubah dan pencipta bagi Trenggalek, Jawa Timur, lndonesia maupun dunia.
“Kita memiliki khazanah sejarah yang kaya
dari kisah-kisah para pendiri bangsa dan pejuang bangsa yang berkarakter lKl, yang ketiga karakter ini adalah karakter utama dari figure dan sosok penggerak dan perubah zaman, karakter yang saya sebut sebagai karakternya sosok Game Changer (pengubah permainan atau keadaan).
Sosok Game Changer yang dibutuhkan pada zaman yang tengah berada
dipersimpangan antara maju dan mundur, antara hidup dan mati,” tutupnya (Ag)