Aceh Timur – PersatuanBangsa.com
Fattah Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur, Fattah Fikri, menegur pelaksana dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kabupaten setempat aceh timur, terkait proyek pengaspalan jalan Alue Gadeng-Alue Punti, Kecamatan Birem Bayeun kabupaten aceh timur yang tak kunjung dikerjakan oleh rekanan.
Sebut Fatta Fikri Kita sudah sampaijan tegur KPA dan PA Dinas PUPR Aceh Timur, untuk segera meminta pihak pelaksana agar melaksanakan pengerjaan jalan tersebut,” kata Fatah Fikri, saptu (20/11/2022).
Tambahnya, jalan tersrbut memang harus segera dikerjakan dan dituntaskan, mengingat masyarakat sekitar memang benar-benar membutuhkan sarana dan prasarana yang ada di sana sebutnya
Senentara Kami akan mengawal dan meminta Dinas PUPR Aceh Timur harus proaktif dan ini menjadi peran DPRK dalam menyuarakan kepentingan masyarakat,” kata Fattah Fikri.
Menurut, anggota DPRK Aceh Timur, Suyanto mengaku kecewa terhadap pembangunan jalan yang tak kunjung dikerjakan, padahal proyek itu harus selesai pada 29 Desember 2022 ini katanya.
“Pada rapat paripurna, kami telah berulang kali meminta Pj. Bupati Aceh Timur segera selesaikan kegiatan-kegiatan pemerintah. Kami juga sudah mengusulkan akan datang kegiatan fisik jangan dikerjakan akhir tahun mengingat kondisi alam musim penghujan pasti kerjaannya tidak optimal,” ujarnya.
Suyanto juga menyebutkan bahwa akan membicarakan dengan pimpinan DPRK Aceh Timur, agar membentuk tim pansus dalam menindaklanjuti proyek tersebut.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, warga Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur mempertanyakan proyek pengaspalan jalan Alue Gadeng – Alue Punti yang tak kunjung dikerjakan, padahal pembangunan dengan anggaran Rp1,2 miliar lebih itu hanya tersisa waktu 42 hari lagi apakah pekerjaan ini bisa selesai nantinya di kerjakan menggingat di penhujung tahun ini musim penghujan katanya
Berdasarkan amatan pewarta pada plank proyek, pembangunan jalan tersebut dikerjakan oleh CV Batara Indonesia dan pengawas CV Penus Graphindo Consultant.
Pembangunan yang bersumber dari DOKA 2022 ini dimulai 28 Juli 2022 dan berakhir 29 Desember 2022 tersebut.
Namun hingga Jum’at (18/11/2022), pembangunan jalan yang dimaksud belum tersentuh sama sekali dan bahkan material pun belum tampak di lokasi tersebut
Masyarakat Gampong Bukit Seulemak, rahnat, janant wahid mengatakan, dari keterangan pada plank proyek bahwa jalan yang akan dibangun melewati empat gampong di Kecamatan Birem Bayeun, yaitu Gampong Alue Gadeng, Gampong Alue Sentang, Gampong Bukit Seulemak dan Alue Punti.
“Plank proyek dapat kita lihat terletak di Gampong Alue Sentang atau Wonosari, tepatnya di Bukit Lalang dekat SMAN 2 Birem Bayeun, dimana di tempat itu berada lintasan jalan dengan medan yang cukup parah, apalagi saat ini musim penghujan memang tidak bisa dilewati sama sekali baik kendaraan roda dua apalagi roda empat,” katanya, saat ditemui media
Terkait hal ini, Dinas PUPR Aceh Timur dan pihak pelaksana saat dikonfirmasi media hingga kini tidak menggubris dan belum memberikan keterangan terkait proyek pengaspalan jalan tersebut saat di kompirmasi kebid bina marga jamal menurut keteranganya dia berada di bands aceh melalui ponselnya saat di tanya lagi kapan ada waktu jumpa kompirmasi tidak di jelaskan lagi,”tutupnya
(zainal)