Puskesmas Ngunut Gelar CKG di Sekolah: Deteksi Dini untuk Generasi Sehat

Tulungagung – PersatuanBangsa.com
Puskesmas Ngunut menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi anak usia sekolah 7–17 tahun. Program yang diluncurkan pemerintah ini digelar setiap awal tahun ajaran baru, menyasar siswa dari tingkat SD hingga SMA/MA dengan tujuan utama mendeteksi penyakit sejak dini agar penanganan dapat segera dilakukan. Kamis (20/11/25)

Di wilayah kerja Puskesmas Ngunut, tercatat sekitar 40 sekolah dari berbagai jenjang pendidikan telah mendapatkan layanan CKG. Pemeriksaan dilakukan sesuai kelompok umur, meliputi status gizi, kesehatan indera (mata dan telinga), kesehatan gigi, kesehatan jiwa, hingga deteksi anemia.

Pelayanan dilakukan langsung di sekolah oleh tenaga kesehatan Puskesmas dengan dukungan jejaring. Kepala Puskesmas Ngunut, dr. Amrul Chasanah, menegaskan pentingnya layanan ini:

“Selain di Puskesmas, CKG juga perlu dilaksanakan di sekolah agar lebih mudah menjangkau anak-anak. Jika ditemukan masalah kesehatan, segera ditindaklanjuti atau dirujuk.”

Sebelum pemeriksaan, siswa wajib memperoleh persetujuan orang tua/wali, mendaftar melalui WA chatbox atau aplikasi SSM, serta mengisi kuesioner skrining mandiri. Pemeriksaan dilakukan di dua ruang terpisah, termasuk ruang khusus minimal 6 meter untuk pemeriksaan mata. Guru UKS dan guru PJOK turut dilibatkan dalam pengukuran fisik dan kebugaran siswa.

Program ini tidak hanya berfokus pada deteksi dini, tetapi juga membangun budaya hidup sehat di lingkungan sekolah. Pemegang program anak usia remaja, Christina Wisnu Wardani, SST, menuturkan:

“CKG tidak hanya bertujuan untuk skrining kesehatan, tetapi juga membangun perilaku hidup bersih dan sehat. Harapannya, terbentuk generasi masa depan yang sehat, baik fisik maupun mental.”tutupnya
(Jk)

Pos terkait