Pemalang – PersatuanBangsa.com
Hari ulang tahun tugu nasi goreng (TUNAS) Ke-2, ketua umum paguyuban penjual nasi goreng Suwarno memperkenalkan kepada Plt. Bupati Pemalang Mansur Hidayat nasi goreng ala Eropa, minggu (19/3/23).
Suwarno mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Bupati Pemalang dan semua jajarannya. Di peringatan TUNAS yang kedua ini ada yang berbeda yaitu ada nasi goreng ala Eropa.
“Kalo Nasgor biasa menggunakan Telor sama ayam, nasgor ala eropa banyak campuran sosis, udang, daging dan tidak memakai kecap tapi warnanya menggunakan bumbu, rasanya lebih lezat dan tekstunya lembut,” ucapnya.
Nasi goreng yang dibagikan kepada masyarakat berjumlah 1500 box yaitu nasgor ala eropa, dan ide dari pedagang yang berjualan di cirebon.
“Ada santunan yang diberikan adalah murni swadaya para pedagang nasi goreng yang dikumpulkan dari seluruh anggota TUNAS, tahun ini sudah ada peningkatan, pensiunan pedagang nasi goreng juga mendapatkan santunan,” Tutur Suwarno.
Hidayat Mansur dalam sambutannya mengatakan dengan adanya acara ini, UMKM bisa tumbuh dengan ini artinya peringatan ini memberikan berkah kepada kita semua.
“Berkah nasi goreng, memberikan kontribusi pembangunan terhadap pemerintah Kabupaten Pemalang. Nasi goreng merupakan bagian dari UMKM,” kata Hidayat.
Ia juga mendoakan para pedagang nasi goreng Desa Jrakah yang berada diperantauan diseluruh indonesia semoga diberikan kesuksesan sehingga memberikan kemaslahatan bagi masyarakat Kabupaten Pemalang.
“Selamat ulang tahun untuk tugu nasi goreng, semoga lebih meriah dan bermanfaat karena santunan anak yatim dan dhuafa merupakan rasa syukur atas keberhasilan dan bermanfaat untuk sosial,” Tutupnya.
TUNAS memberikan santunan anak yatim piatu 50 orang, santunan pedagang nasigoreng sebanyak 8 orang. Anggota yang terdaftar sebanyak 100 orang, tetapi 3000 masyarakat Desa Jrakah berjualan nasi goreng tersebar di baerbagai daerah seperti di Rembang, Kudus, Purworejo, Tangerang, Jakarta, Cilegon.
(Samsudin)