Erick Thohir Center Ucapkan Selamat dan Sukses Pelantikan Zulkifli Hasan Sebagai Menteri Perdagangan

Jakarta,PersatuanBangsa.com
Dewan Pimpinan Pusat Erick Thohir Center (ETOR Center) mengucapkan selamat dan sukses kepada  Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, SE, MM sebagai Menteri Perdagangan. ETOR Center menilai masukannya Partai Amanat Nasional (PAN) ke dalam Kabinet Indonesia Maju (KIM) Pemerintahan Jokowi – KH Ma’ruf Amin memperkuat posisi pemerintah.

“Kami atas nama Erick Thohir Center (ETOR Center) mengucapkan selamat bekerja kepada Pak Zulkifli Hasan. Semoga perekonomian Indonesia tambah maju dan persoalan harga-harga sembako mahal bisa diatasi,” kata Edy Torana, SH, MH, M.Kn, CLA Ketua Dewan Pakar ETOR Center kepada media, Kamis (15/06/2022) didampingi Syafrudin Budiman SIP Ketua Dewan Pembina ETOR Center dan AW Yudi Wakil Pembina ETOR Center.

Menurut Edy Torana, Bapak Zulkifli Hasan bukanlah orang sembarangan, beliau adalah Mantan Menteri Kehutanan, Mantan Ketua MPR RI dan menjabat Ketua Umum DPP PAN dua periode  Katanya, PAN menjadi perekat di pemerintahan Jokowi dalam menuntaskan Visi Indonesia Maju.

“Kapasitas dan Kapabilitas Pak Zulkifli Hasan sangat pantas masuk dalam daftar Resuffle Kabinet KiM. Beliau sangat kaya pengalaman, sosok nasionalis moderat dan figur yang bisa diterima di berbagai kalangan. Presiden Jokowi sudah tepat melantik Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan,” ujar Bung Etor akrabnya.

Senada dengan itu, Aria Duta SH, Ketua Umum DPP Erick Thohir Center (ETOR Center) juga mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan. Katanya, sosok Zulkifli Hasan adalah orang yang tepat untuk memperbaiki sistem perdagangan di Indonesia.

“Bapak Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Lutfi adalah terobosan yang tepat dari Presiden Jokowi. Kehadiran Zulkifli Hasan yang juga lahir dari pedagang memiliki kepekaan sosial yang tinggi dan paham problematika di bawah,” puji Aria Duta SH atau Bung Didut akrabnya didampingi Edi Prastio, SH, MH, CLA Sekjen dan Novaldan SH Bendahara Umum DPP ETOR Center.

Kata Bung Didut, kami berharap persoalan sembako, khususnya mahalnya minyak goreng dan kebutuhan pokok akibat resesi perang Rusia-Ukraina. Selain itu juga akibat dampak pandemi Covid-19, perdagangan bisa diatasi menjadi normal kembali.

“Kami optimistis ditangan dingin Pak Zulkifli perdagangan dan perekonomian menjadi baik. Dimana tentu akan berdampak pada stabilitas politik dan hukum juga akan membaik. ETOR Center Yes deh buat Pak Zulkifli Hasan,” pungkas Bung Didut.

Jokowi Resuffle Kabinet 3 Menteri dan 2 Wakil Menteri

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi telah melakukan perombakan (reshuffle) kabinet pada hari ini. Hal itu ditandai dengan pelantikan dua orang menteri dan tiga orang wakil menteri di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/6/2022).

Mereka yang dilantik adalah sebagai berikut:

Zulkifli Hasan : Menteri Perdagangan (menggantikan Muhammad Lufti)
Hadi Tjahjanto : Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (menggantikan Sofyan Djalil)
Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (menggantikan Surya Tjandra)
John Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri
Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan

Profil dan Sosok Zulkifli Hasan

Tidak banyak politikus seperti Zulkifli Hasan yang seakan-akan tak memiliki seteru politik. Keluwesannya itu yang mungkin membuat Zulkifli yang kini jadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional dipilih menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Zulkifli dilantik sebagai Ketua MPR Periode 2014-2019 pada usia 52 tahun. Tak lama setelah itu, dalam Kongres PAN, Zulkifli kemudian terpilih pula menjadi Ketua Umum yang baru, mengalahkan petahana Hatta Rajasa. Selanjutnya pada Periode ketua terpilih kembali menjadi Ketua Umum DPP Partai di Kongres Kendari Sulawesi Tenggara 2019.

Zulkifli Hasan biasa dipanggil Zulkifli lahir di Lampung Selatan, 17 Mei 1962 dari pasangan Hasan dan Siti Zaenab. Ia menikahi Soraya dengan dikaruniai 4 orang anak.

Masa kecilnya dari SD hingga SMP dihabiskan di Lampung. Sedangkan SMA-nya di Jakarta. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan kuliah di Universitas Krisnadwipayana di Jakarta. Lulus kuliah, ia mulai bekerja membangun perusahaan. Hasilnya, dalam waktu tiga tahun sudah mendirikan perusahaan dan menjadi presiden direktur dari berbagai perusahaan.

Setelah cukup secara ekonomi, dia mulai mencoba dunia politik. Ia memilih bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN) karena memiliki ikatan emosional sebagai anggota ormas Muhammadiyah.  PAN sendiri banyak dihuni oleh tokoh-tokoh dari Muhammadiyah, seperti Prof. Dr. Amien Rais, pendiri PAN yang juga mantan ketua umum Muhammadiyah.

Bahkan dalam perjalanan politiknya, tidak hanya ikatan politik yang mengikatnya, melainkan ikatan keluarga juga dia lakukan. Tanggal 8 Oktober 2011 Putra Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, menikah dengan Futri Zulya Safitri, putri Zulkifli Hasan.

Karier politiknya, ia mulai menjadi pengurus PAN di bidang logistik PAN. Tidak butuh lama karier politiknya terbang. Pada pemilu legislatif 2004-2009, dia terpilih menjadi anggota DPR untuk daerah pemilihan Lampung. Sejak itu kariernya moncer. Dia ditunjuk menjadi ketua Fraksi PAN DPR RI. Di PAN pun dia menjadi Sekjen periode 2005-2010.

Zulkifli yang moderat menarik perhatian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menjadikannya sebagai Menteri Kehutanan Periode 2009-2014. Masa pemerintahan SBY berakhir, Zulkifli mencoba bertarung lagi di Pemilu dari Dapil Lampung dan Zul terpilih kembali.

Zul pernah mengundang kecaman dari Korps Pegawai Negeri karena ucapannya dinilai menghina pegawai negeri. Zul menyatakan, “Jangan melakoni profesi sebagai politisi, tapi perilakunya seperti PNS, itu sangat keliru. Misalnya politisi  tidak aktif kalau ketua umumnya tidak datang. Nah itu perilaku PNS,”tutupnya

KELUARGA
Istri     : Soraya
Anak   :1. Futri Zulya Savitri
2. Zita Anjani
3. M Farras Nugraha
4. M Rafi Haikal

PENDIDIKAN
– SD di Lampung, lulus tahun 1975
– SMP di Lampung, lulus tahun 1979
– SMA, Negeri 53 Jakarta, lulus
– S1, Universitas Krisnadwipayana, masuk 1986
– S2, Sekolah Tinggi Manajemen PPM, lulus 2003

KARIER
– Presiden Direktur PT Batin Eka Perkasa (1988)
– Presiden Direktur PT Sarana Bina Insani (1999)
– Komisaris Utama PT Hudayasafari Travel (2000)
– Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari
– Ketua Departemen Logistik PAN
– Ketua Lembaga Buruh Tani & Nelayan PAN
– Wakil Ketua Komite tetap pemberdayaan KADINDA DKI Jakarta
– Pelindung Yayasan AL Husna Jakarta
– Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari
– Ketua Fraksi PAN DPR RI periode 2004-2009
– Sekretaris Jenderal PAN, 2005-2010
– Menteri Kehutanan, 2009-2014
– Ketua MPR RI, 2014-2019, Wakil Ketua MPR RI 2019-2022
– Ketua Umum DPP PAN, 2015-2020 dan 2020-2025
– Menteri Perdagangan, 2022

PENGHARGAAN
– Bintang Jasa Mahaputra Adipradana dari Presiden RI
– Tokoh Perubahan 2010 dari Republika
– Kadarman Award 2007 dari Strategic Change Leaders
– Lifetime Achievement Award, Indonesia Green Award dari The La Tofi School of CSR
– Tiger Champion Award dari Panthera.
– Bhumandala Award 2014 dari Badan Informasi Geospasial

Pos terkait